Kasim Efendi dan Sri Ratna Tejowati, orang tua mahasiswi Universitas Esa Unggul, Tri Ari Yani Puspo Arum (22), pingsan ketika menyaksikan pemakaman Puspo Arum di Tempat Pemakaman Umum Dukuh, Jalan Al Bashor, KramatjJati, Jakarta Timur, Selasa (10/1/2017) siang.
Menurut kerabat kondisi kesehatan mereka sangat lemah karena dua hari ini, atau sejak Puspo Arum meninggal dunia, sama sekali tidak mau makan.
"Gimana nggak gitu ya, dua hari ini nggak makan. Pastilah karena sedih, anak yang mereka sayangi meninggal dibunuh, pasti karena kaget juga," katanya.
Suara.com - Puspo Arum ditemukan meninggal secara tak wajar di kamar mandi kos Jalan Kebon Jeruk RT 8, RW 11, Kelurahan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Senin (9/1/2017) sekitar jam 09.00 WIB.
Luka-luka ditemukan di tubuhnya. Beberapa barang berharga korban hilang. Namun, polisi belum dapat menyimpulkan kasus ini, apakah pembunuhan atau bukan.
Kejadian tersebut membuat sedih keluarga besar Puspo Arum dan rekan-rekannya.
Polisi telah memeriksa sejumlah orang, termasuk pacar Puspo Arum, Zainal Abidin. Zainal adalah orang yang pertamakali menemukan jenazah Puspo Arum tergeletak di kamar mandi kosan.