Polisi Proses Laporan Soal Rizieq Sebut Uang Gambar Palu Arit

Minggu, 08 Januari 2017 | 18:54 WIB
Polisi Proses Laporan Soal Rizieq Sebut Uang Gambar Palu Arit
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Raden Prabowo Argo Yuwono. (suara.com/Agung Shandy Lesmana)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
Polisi akan menindaklanjuti laporan terhadap pimpinan FPI Habib Rizieq Shihab terkait ceramah yang menyebut mata uang rupiah yang baru diluncurkan Bank Indonesia bergambar palu-arit.

"Iya pasti, kalau ada laporan pasti didalami penyidik," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Raden Prabowo Argo Yuwono kepada Suara.com, Minggu (8/1/2017).

Argo belum dapat memastikan laporan siapa yang akan diproses polisi.

"Aku belum tahu persis iya. Dari informasi memang ada (pihak yang melaporkan) tapi dari mana aku belum jelas," katanya.

Argo mengatakan akan meminta informasi Sentra Pelayanan Terpadu Kepolisian Polda Metro Jaya terlebih dahulu soal pelapor.


"Makanya nanti saya cek dulu," katanya.

Siang tadi, Jaringan Intelektual Muda Anti Fitnah melaporkan Rizieq ke Polda Metro Jaya dengan nomor LP/92/1/2017/PMJ/ Ditreskrimsus tertanggal 8 Januari 2017. Rizieq diduga melanggar Pasal 28 ayat 2 Jo Pasal 45 ayat 2 Undang-undang Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2016 atas Perubahan UU Nomor 11 Tahun 2008 Tentang ITE.

"Bahwa berkaitan dengan beredarnya video ceramah Habib Rizieq di jejaring sosial belakangan ini pada pokoknya menyebut adanya simbol Palu Arit dalam pecahan mata uang rupiah yang dikonotasikan dengan simbol PKI merasa perlu mengambil sikap," kata Koordinator Jaringan Intelektual Muda Anti Fitnah M. Herdiyan Saksono Zoulba usai membuat laporan.

Herdiyan mengatakan BI sudah membantah informasi yang menyebutkan mata uang rupiah yang terbaru bergambar lambang komunis.

"Namun, atas tuduhan ini sekalipun Bank Indonesia telah melakukan klarifikasi dan membantah tuduhan Habib Rizieq yang pada pokoknya menegaskan bukan palu arit tapi hologram BI yang sekarang berubah. Tidak hanya BI sebagian kalangan ahli perbankan juga membantah pernyataan Rizieq tentang adanya logo palu arit yang dikait-kaitkan dengan Partai Komunis, karena disimpulkan sepihak dan serampangan melihat gambar tidak utuh," katanya.

"Dengan demikian, kami menilai tudingan Rizieq sesuai uraian diatas nyata-nyata meresahkan dan diduga merupakan bentuk penghasutan, fitnah dan berita yg tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya yg dapat menimbulkan perpecahan bangsa di tengah panasnya isu SARA belakangan ini," Herdiyan menambahkan.

Jaringan Intelektual Muda Anti Fitnah menyerahkan sejumlah bukti, di antaranya ceramah Rizieqdi YouTube FPI TV dan screen shoot videonya.

"FPI TV, mempublikasikan (ceramah Rizieq)," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI