Suara.com - Anies Baswedan merupakan satu-satunya calon gubernur Jakarta yang diundnag Ketua Umum Partai Idaman Rhoma Irama. Pertemuan mereka di markas Soneta Record Indonesia, Jalan Tole Iskandar, Depok, Jawa Barat, Minggu (8/1/2017) pagi.
"Haji Rhoma Irama mengirimkan undangan untuk menghadiri acara tasyakuran. Saya ucapkan terimakasih atas undangannya," kata Anies usai menghadiri acara Maulid Nabi di kantor DPP Partai PKS, Jalan TB Simatupang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Minggu (8/1/2017).
Anies mengatakan pertemuan dengan Raja Dangdut tak berlangsung lama karena Anies harus menghadiri beberapa acara berikutnya, antara lain, Maulid Nabi di DPP PKS dan konsolidasi internal Partai Gerindra di Jiexpo, Kemayoran, Jakarta Pusat.
"Saya tadi memang tidak bisa lama-lama, karena jadwal hari ini padat. Alhamdulillah kita satu-satunya cagub yang diundang oleh Haji Rhoma," ujar Anies.
Anies tidak mau mengatakan apakah Rhoma dan kader Partai Idaman akan mendukungnya atau tidak di pilkada Jakarta periode 2017-2022.
"Jangan sayalah yang mengumumkan. Biar Pak Haji Rhoma saja ya," kata Anies.
Dalam pertemuan dengan Anies tadi, Rhoma mengatakan bahwa saat ini Jakarta membutuhkan pemimpin yang dapat membawa kedamaian bagi warga.
"Kita memerlukan sosok yang merangkul semua dan membawa damai untuk Jakarta," kata Rhoma.
Anies berterimakasih telah diundang Rhoma.
"Saya ingin menyampaikan selamat kepada Pak Rhoma Irama dan Partai Idaman. Mudah-mudahan berhasil menjalankan seluruh amanah dan rencana yang dititipkan," kata Anies.
Pilkada Jakarta akan diselenggarakan pada 15 Februari 2017. Saat ini, masih masanya kampanye, yang sudah dimulai sejak 28 Oktober 2016 dan akan berakhir pada 11 Februari 2017.
Tiga pasang calon gubernur dan wakil gubernur mengikuti bursa pilkada. Pertama, Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni yang diusung Partai Demokrat, PPP, PKB dan PAN. Kedua, Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat yang mendapat dukungan dari PDI Perjuangan, Partai Golkar, Partai Hanura dan Partai Nasdem.
Ketiga, Anies Baswedan-Sandiaga Uno yang diusung Partai Gerindra dan PKS.