Ius Pane tidak hanya berurusan dengan Polres Metro Jakarta Timur, tetapi juga dengan Polres Purwakarta. Ius Pane merupakan pelaku perampokan yang menewaskan enam orang di rumah Dodi Triono, Jalan Pulomas Utara, Jakarta Timur. Tapi sebelum itu, dia dan komplotannya merampok di daerah Purwakarta.
"Ius juga diperiksa sama penyidik Polres Purwakarta, perkara 365 (kasus pencurian dengan kekerasan) juga dia si Ius," kata pengacara Ius Pane, Djarot Widodo, kepada Suara.com, Minggu (8/1/2017)
Djarot Widodo mengatakan Ius diperiksa penyidik Polres Purwakarta selang dua hari setelah ditangkap polisi di Medan, Sumatera Utara. Ius Pane tercatat pernam merampok di rumah Yogi di Jalan RE Martadinata, Kelurahan Nagri Tengah, Kabupaten Purwakarta.
"Hari kedua setelah ditangkap. Diperiksa di Polres Jaktim. (Penyidik Polres Purwakarta) numpang tempat (untuk periksa Ius)," katanya.
Penyidik Polres Purwakarta, kata Djarot Widodo, menanyakan sebanyak 20 pertanyaan kepada Ius Pane.
"Hampir 20 pertanyaan. Iya rampok rumah, nggak ada korbannya," katanya.
Dalam perampokan di Purwakarta, Ius Pane dan komplotannya juga menyekap korban terlebih dahulu sebelum menggasak seisi rumah. Namun, yang berbeda dengan yang terjadi di Pulomas, di Purwakarta tak ada korban jiwa.
Ius Pane merampok di rumah Dodi Triono bersama komplotan yang berbeda. Di Pulomas, dia diajak oleh Ramlan Butarbutar.
Ius Pane akhirnya ditangkap ketika hendak pulang kampung di Medan, Sumatera Utara.
Sebelum membekuk Ius Pane, polisi terlebih dahulu membekuk tiga rekannya, Ramlan Butarbutar alias Porkas, Erwin Situmorang, dan Alfins Bernius Sinaga. Ramlan mati ditembak polisi karena melawan petugas.
"Ius juga diperiksa sama penyidik Polres Purwakarta, perkara 365 (kasus pencurian dengan kekerasan) juga dia si Ius," kata pengacara Ius Pane, Djarot Widodo, kepada Suara.com, Minggu (8/1/2017)
Djarot Widodo mengatakan Ius diperiksa penyidik Polres Purwakarta selang dua hari setelah ditangkap polisi di Medan, Sumatera Utara. Ius Pane tercatat pernam merampok di rumah Yogi di Jalan RE Martadinata, Kelurahan Nagri Tengah, Kabupaten Purwakarta.
"Hari kedua setelah ditangkap. Diperiksa di Polres Jaktim. (Penyidik Polres Purwakarta) numpang tempat (untuk periksa Ius)," katanya.
Penyidik Polres Purwakarta, kata Djarot Widodo, menanyakan sebanyak 20 pertanyaan kepada Ius Pane.
"Hampir 20 pertanyaan. Iya rampok rumah, nggak ada korbannya," katanya.
Dalam perampokan di Purwakarta, Ius Pane dan komplotannya juga menyekap korban terlebih dahulu sebelum menggasak seisi rumah. Namun, yang berbeda dengan yang terjadi di Pulomas, di Purwakarta tak ada korban jiwa.
Ius Pane merampok di rumah Dodi Triono bersama komplotan yang berbeda. Di Pulomas, dia diajak oleh Ramlan Butarbutar.
Ius Pane akhirnya ditangkap ketika hendak pulang kampung di Medan, Sumatera Utara.
Sebelum membekuk Ius Pane, polisi terlebih dahulu membekuk tiga rekannya, Ramlan Butarbutar alias Porkas, Erwin Situmorang, dan Alfins Bernius Sinaga. Ramlan mati ditembak polisi karena melawan petugas.