Suara.com - Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat tak memiliki persiapan khusus untuk menghadapi debat calon gubernur DKI Jakarta dan calon wakil gubernur DKI Jakarta. Debat itu akan diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) DKI Jakarta, Jumat (13/1/2017) mendatang.
"Nggak ada persiapan khusus untuk debat besok. Paling saya hanya ketemu Pak Basuki saja untuk obrolkan apa yang akan diangkat sesuai dengan tema debat. Kita mengalir saja. Paling hanya ketemu saja dengan Pak Basuki untuk diskusi. Tapi kalau kita atur-atur apa yang mau dibahas, ya nggak juga," kata Djarot di Pramuka, Jakarta Pusat, Sabtu (7/1/2017).
Soal jurus khusus saat debat melawan penantangnya, Djarot mengaku tak memiliki jurus khusus. Namun mantan Wali Kota Blitar itu melontarkan candaan akan mengeluarkan jurus pendekar Wiro Sableng.
"Nggak ada. Kita nggak ada jurus khusus. Ya, ada sih, pakai jurusnya Wiro Sableng aja lah. Jurusnya sableng aja. Nggak ada pakai jurus khusus-khusus lah," kata dia seraya tertawa.
Baca Juga: Warga: Prabowo Presiden 2019, Ganti Jokowi, Ganti Ahok
Kata Djarot, dirinya dan pasangannya Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok selalu siap jika diundang menghadiri debat.
"Kan kita sudah siap dari awal. Jangankan (tanggal) 13 besok, kalau disuruh debat malam ini, ayo saja. Kita malah sudah tunggu-tunggu. Persiapannya dari dulu, udah lama siap. Tinggal nanti pertanyaannya kayak apa," ucap Djarot.
Meski begitu, dikatakan Djarot bahwa pihaknya tetap akan menyampaikan visi-misi dan program secara mendalam saat acara debat yang diadakan KPU DKI Jakarta.
"Kita akan sampaikan visi-misi, program kebijakan yang semua orang sudah tahu. Jadi nanti tinggal pendalaman saja. Pendidikan sudah, penanganan banjir sudah. Apakah semuanya sudah selesai semua? Belum. Ada beberapa yang masih belum selesai," paparnya.