Suara.com - Hari ini Jumat (6/1/2017), anggota kepolisian menggelar prarekonstruksi kasus perampokan disertai pembunuhan di Pulomas Utara, Pulogadung, Jakarta Timur.
Adapun 11 korban diperankan oleh peran pengganti dari sejumlah anggota kepolisian. Anggota polisi wanita pun turut dilibatkan memerankan sebagai korban dan tersangka.
Sejumlah alat peraga juga disiapkan, seperti mobil Suzuki Ertiga yang dipakai para empat pelaku.
Dalam prarekonstruksi, polisi hanya menghadirkan satu pelaku Ius Pane, dari empat pelaku dalam reka adegan ini.
Baca Juga: Ini Smartphone Pertama di Dunia dengan RAM 8GB
Adapun, awak media tidak diperkenankan mengikuti berbagai adegan hingga ke dalam rumah mewah Dodi Triono tersebut.
Polisi memasang garis polisi berjarak 30 meter untuk para masyarakat, agar tidak menganggu jalannya prarekonstruksi tersebut. Dari pantauan Suara.com, proses prarekonstruksi sudah mulai berjalan. Para pelaku mulai masuk ke dalam rumah dan melakukan aksinya tersebut.
Seperti diketahui, perampokan sadis itu memakan enam korban tewas setelah dikurung dalam kamar mandi berukuran 1 x 2 meter pada Senin (26/12/2016).
Para korban baru ditemukan keesokan harinya. Sementara lima korban lainnya berhasil selamat meski harus mendapatkan perawatan di rumah sakit.
Enam orang yang meninggal dunia yaitu Dodi, dua anaknya Diona Arika Andra Putri (16) dan Dianita Gemma Dzalfayla (9), Amalia Calista Putri Pahlevi atau Amel (10 tahun, teman Dianita), Sugiyanto, dan Tasrok (40). Sugiyanto dan Tasrok adalah supir.
Baca Juga: Habib Novel dan Keluarganya Pusing Diejek Terus Pakai Fitsa Hats
Sedangkan, lima korban yang selamat, masing-masing berama Emi (41), Zanette Kalila Azaria (13), anak ketiga Dodi), Santi (22), Fitriani (23), dan Windy.