Suara.com - Salah satu program unggulan pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur Jakarta, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno, yaitu meningkatkan kualitas pendidikan. Mereka menilai pendidikan merupakan eskalator untuk mencapai kesejahteraan.
Hal ini kembali ditegaskan Anies saat berkunjung ke salah satu kantor redaksi media online di Jakarta, Selasa (3/1/2017). Saat diskusi dengan jajaran direksi media tersebut, Anies mengatakan pendidikan adalah solusi jangka panjang untuk mengatasi kemiskinan.
"Tidak ada sebuah kota yang maju kalau penduduknya tidak berpendidikan. Maka dari itu pendidikan menjadi prioritas kami," kata Anies.
Menurut mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan kemiskinan di Jakarta adalah kemiskinan yang tergolong ekstrim. Katanya, karena mereka miskin dalam kesendirian, polusi, keputusasaan, dan ketimpangan yang luar biasa.
"Kemiskinan dengan kekayaan ekstrem yang dekat dengan tempat tinggal mereka," ujar Anies.
Anies mengatakan kemiskinan di kota Jakarta sudah lintas generasi. Hal itu juga disebabkan karena akses pendidikan yang tidak merata. Dia mengilustrasikan betapa pentingnya pendidikan bagi kehidupan masyarakat. Anak dari keluarga makmur akan sekolah di tempat yang berkualitas dan setelah lulus mereka akan mendapatkan pekerjaan yang ideal.
"Sedangkan anak dari keluarga miskin kebanyakan di sekolah biasa, diantaranya bahkan putus sekolah sehingga mereka kesulitan mencari kerja," tutur Anies.
Sebab itu, kata Anies, pendidikan menjadi kunci untuk memberantas kemiskinan ekstrem di Jakarta.
"Kita akan majukan semua institusi pendidikan tanpa membedakan. Tingkatkan mutu sekolahnya, tingkatkan kualitas gurunya. Dengan itu, kemiskinan ekstrem di Jakarta akan bisa kita selesaikan," kata Anies.