Suara.com - Kamis (29/12/2016), hari ketiga kasus perampokan dan pembunuhan sadis keluarga Dodi Triono (59) di kediamannya Pulomas, Pulo Gadung, Jakarta Timur masih diramaikan awak media. Bahkan masyarakat umum mengambil foto rumah yang ingin mengabadikan lokasi tersebut.
"Penasaran sekali mas, mau liat rumahnya sekalian ambil foto lokasi pembunuhan. Baru pertama saya lihat ini," kata salah seorang warga, Andriana (32), di lokasi.
Hal senada juga dilakukan warga Jatinegara, Syifa (21) yang ikut mengambil foto dirinya dengan latar belakang rumah dua lantai yang kini dipasang garis polisi.
"Iya, bang ini kan lagi ramai, saya datang ke sini ingin tahu saja kayak bagaimana kelanjutannya. Sekalian selfie," ujar Syifa.
Baca Juga: Korban Selamat Pembunuhan Sadis Pulomas Akan Didampingi Psikolog
Hal, tersebut membuat arus lalu lintas kawasan ramai, terlihat polisi mengatur kendaraan yang melintas di depan rumah mewah berlantai dua tersebut.
Terlihat para pengendara mobil yang melintas mengambil foto - foto untuk diabadikan dengan membuka kaca mobil mereka tersebut. Terlihat pula empat karangan bunga, terpampang dirumah mewah berlantai dua milik almarhum Dodi Triono untuk mengucapkan berbela sungkawa.
Salah satu karangan bunga terlihat dari Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa.
Baca Juga: Ini Peran Para Bandit yang Membantai Keluarga Dodi di Pulomas