Hadiri Tablig Akbar, Habib Rizieq Dielu-elukan Ribuan Warga Medan

Kamis, 29 Desember 2016 | 02:59 WIB
Hadiri Tablig Akbar, Habib Rizieq Dielu-elukan Ribuan Warga Medan
Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shibab saat di Bareskrim Polri. [Suara.com/Agung Sandy Lesmana]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ribuan warga menghadiri tablig akbar di Masjid Agung Medan, Rabu, yang menghadirkan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq.

Dalam tablig akbar yang diselenggarakan Gerakan Antipenistaan Agama Islam (GAPAI) itu, ribuan warga terlihat memenuhi halaman Masjid Agung Medan.

Ribuan warga juga terlihat di halaman kantor Gubernur Sumut yang bersebelahan dengan Masjid Agung, di Jalan Diponegoro, bahkan di bagian atap Masjid Agung.

Pelaksanaan tablig akbar yang dihadiri Kapolda Sumut Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel tersebut dialihkan ke Masjid Agung setelah dipindahkan dari lokasi awal di Lapangan Benteng Medan.

Dalam tablig akbar tersebut, Kapolda menyampaikan rasa hormat dan apresiasi atas kunjungan Imam Besar FPI Habib Rizieq ke Sumut.

Malah, Kapolda menyatakan Habib Rizieq sudah menjadi warga Sumut karena sudah diberikan marga Lubis, sedangkan isterinya ditabalkan sebagai Boru Nasution.

"Sekarang habib sudah menjadi warga Sumut," katanya disambut aplaus ribuan warga yang menghadiri tablig akbar itu.

Dalam tausiahnya, Imam Besar FPI Habib Rizieq mengajak seluruh umat Islam di Sumut untuk memedomani Al-Quran yang memiliki banyak petunjuk bagi manusia dalam menjalani kehidupan.

Sebagai bentuk keimanan, umat Islam pantas mengikuti ajaran dalam Al-Quran sebagai kitab suci yang tidak pernah direvisi dan diamandemen.

Umat Islam di Sumut juga diimbau tidak perlu takut dalam memperjuangkan kebenaran meski mendapatkan tekanan dan ancaman dari pihak-pihak yang antikebenaran.

Ia mencontohkan dengan adanya pesan singkat melalui telepon genggamnya yang menyatakan akan adanya kerusuhan jika tabligh akbar berlangsung di Kota Medan.

Namun Habib Rizieq memberikan apresiasi terhadap Polda Sumut yang melakukan sejumlah langkah untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya teror dan kerusuhan di daerah itu.

Umat Islam di Sumut juga diimbau untuk berpartisipasi dalam menjaga keamanan di Sumut, termasuk jika ada menemukan orang yang memprovokasi situasi.

"Kalau ada provokator, tangkap langsung, kasihkan ke polisi," katanya. [Antara]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI