Suara.com - Dua orang yang diduga kuat melakukan aksi pembunuhan sadis di rumah pengusaha Dodi Triono di Pulomas Utara, Pulogadung, Jakarta Timur, ditembak di Bekasi, Jawa Barat. Masih ada pelaku lainnya belum berhasil dibekuk.
Menurut foto yang beredar di kalangan wartawan, dua lelaki tersebut terkapar dan bersimbah darah. Tangan mereka dalam keadaan terikat tali.
Salah satu lelaki mengenakan celana jeans warna biru. Satu orang lagi mengenakan celana pendek warna krem dan berkaos bermotif garis-garis.
Di sekitar mereka ada sejumlah anggota kepolisian. Di kejauhan terlihat warga berkerumun.
Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal M. Iriawan telah mengonfirmasi penangkapan tersebut.
Menurut informasi, salah satu pelaku merupakan residivis kasus perampokan.
Kedua lelaki tersebut berinisial RBB dan ES.
Mereka melakukan aksi dengan sadis. Dodi ditemukan tak bernyawa bersama lima korban yang lain di satu kamar mandi rumahnya, Selasa (27/12/2016) pagi. Korban lainnya yaitu dua anaknya: Diona Arika Andra Putri (16) dan Dianita Gemma Dzalfayla (9), Amalia Calista Putri Pahlevi atau Amel (10 tahun, teman Dianita), Sugiyanto, dan Tasrok (40). Sugiyanto dan Tasrok adalah supir. Mereka disekap di dalam kamar mandi sejak Senin (26/12/2016) lalu.
Di lokasi yang sama, juga ditemukan lima orang yang masih hidup yaitu Emi (41), Zanette Kalila Azaria (13 tahun, anak ketiga Dodi), Santi (22), Fitriani (23), dan Windy.
Sampai saat ini belum dapat dipastikan motif kasus tersebut.