Jokowi Tinjau Pembangunan Bendungan Kuwil Kawangkoan

Selasa, 27 Desember 2016 | 15:01 WIB
Jokowi Tinjau Pembangunan Bendungan Kuwil Kawangkoan
Presiden Joko Widodo didampingi Mendagri Tjahjo Kumolo dan Menpan RB Asman Abnur mengahdiri peringatan Hari Ulang Tahun ke-45 KORPRI di Lapangan Monumen Nasional, Jakarta, Seasa (29/11). [suara.com/Oke Atmaja]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Presiden Joko Widodo meninjau salah satu proyek infrastruktur yang sedang dikerjakan pemerintah di Provinsi Sulawesi Utara, Selasa (27/12/2016). Proyek itu Waduk Kuwil di Kabupaten Minahasa Utara.

"Ini adalah waduk Kuwil di Kabupaten Minahasa Utara, Provinsi Sulawesi Utara, luasnya 308 hektar. Besar sekali, kapasitasnya 23 juta meter kubik. Fungsinya untuk air baku di bawah berarti di Manado, Bitung, Minahasa Utara," Kata Jokowi di hadapan para jurnalis usai peninjauan.

Lebih lanjut, Jokowi juga menjelaskan sejumlah manfaat yang akan diperoleh dari pembangunan waduk tersebut. Pembangkit listrik dan penunjang sektor pariwisata merupakan beberapa manfaat yang disinggung Jokowi.

"Fungsi kedua mengatasi banjir. Jadi banjir yang dulu melanda Manado berasal dari sungai Tondano di sini. Nanti juga ada fungsi pembangkit listrik, ya tiga ini yah nanti ditambah untuk pariwisata selesai kira-kira 2019," imbuh dia.

Baca Juga: 2.000 Polisi dan Tentara Kawal Jokowi Selama di NTT

Untuk diketahui, Bendungan Kuwil Kawangkoan yang berlokasi di Kecamatan Kalawat, Kabupaten Minahasa Utara, Provinsi Sulawesi Utara, akan dibangun dengan total biaya pembangunan sekitar Rp1,42 triliun.

Pembangunan bendungan tersebut menjadi bukti keseriusan pemerintah dalam membenahi infrastruktur Tanah Air. Total saat ini sudah 21 bendungan yang dibangun oleh pemerintah sejak tahun 2015 silam.

"Di tahun 2015 kan sudah memulai 13 bendungan waduk yang sudah kita mulai. Tahun ini kita mulai delapan, jadi total 21 bedungan waduk," terang dia.

Turut hadir mendampingi Jokowi dalam acara tersebut Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey, dan Bupati Minahasa Utara Vonnie Anneke Panambunan.

Baca Juga: Aksi "Om Telolet Om," Jokowi: Itu Kesederhanaan dan Kebahagiaan

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI