Teroris Sembunyi di Rumah Apung Waduk Jatiluhur Ngaku Mau Mancing

Siswanto Suara.Com
Minggu, 25 Desember 2016 | 20:19 WIB
Teroris Sembunyi di Rumah Apung Waduk Jatiluhur Ngaku Mau Mancing
Ilustrasi Densus 88 Anti Teror [Antara/Jarot Nugroho]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Anggota Densus 88 Anti Teror Polri menemukan surat untuk calon "pengantin" bom bunuh diri usai melumpuhkan empat terduga teroris di Jatiluhur, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, Minggu (25/12/2016). 

"Ada beberapa barang bukti yang kami peroleh. Ada golok dan surat terkait amaliah bersedia untuk menjadi pengantin," kata Kepala Kepolisian Daerah Jawa Barat Inspektur Jenderal Anton Charliyan dikutip dari Antara. 

Anton kemudian menceritakan saat operasi penangkapan tadi sempat terjadi pengejaran terhadap terduga teroris yang kemudian bersumbunyi di rumah apung Waduk Jatiluhur

Dua terduga teroris akhirnya ditindak tegas anggota Densus 88 karena melawan ketika hendak diamankan.

"Petugas sudah memberi peringatan agar menyerah, tapi justru menyerang sehingga dilumpuhkan. Kalau menyerah, maka selamat dan tidak kurang apapun," kata dia. 

Hingga saat ini, kepolisian belum mengetahui lokasi target bom bunuh diri para terduga teroris.

Baca Juga: 5 Peristiwa yang "Mengguncang" Dunia Sepanjang 2016

"Targetnya kita belum tahu. Tapi sebelum mereka bergerak, ya kita gagalkan," kata Anton.

Anton berharap dari keterangan dua terduga yang berhasil ditangkap hidup-hidup, akan terungkap motif dan target mereka.

Mengenai kenapa para terduga teroris memilih bersembunyi di Waduk Jatiluhur, Anton belum tahu pasti.

Anton mengatakan para terduga menyewa rumah apung dari warga. Alasan mereka untuk memancing ikan di Waduk Jatiluhur.

Anton mengatakan rumah apung tersebut selama ini memang disewakan kepada siapapun yang hendak memancing ikan.

Baca Juga: Jika Waduk Jatiluhur Dibom Teroris, Dampaknya Lebihi Tragedi WTC

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI