Gubernur Kalbar Minta Awasi dan Laporkan Gerakan Radikal

Dythia Novianty Suara.Com
Jum'at, 23 Desember 2016 | 07:24 WIB
Gubernur Kalbar Minta Awasi dan Laporkan Gerakan Radikal
Ilustrasi penghentian aksi radikal. [Shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Gubernur Kalimantan Barat, Cornelis meminta masyarakat di provinsi itu untuk mengawasi adanya gerakan radikal yang kemungkinan mencoba masuk di daerah tersebut.

"Jika ada menemukan gerakan radikal, supaya segera untuk mengamankan dan dilaporkan ke pihak keamanan. Awasi semua, jaga persatuan masyarakat kita yang selama ini sudah terjalin antarpemeluk agama baik Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Budha maupun Konghucu, jangan mau diadu domba atau diprovokasi," kata Cornelis di Sekadau, Jumat (23/12/2016).

Dirinya mengecam aksi teror yang terjadi di beberapa daerah, termasuk Kalbar di Kota Singkawang beberapa waktu lalu.

"Ini perlu untuk kita waspadai bersama, saya mengecam aksi terorisme yang terjadi di berbagai daerah, termasuk di Singkawang beberapa waktu lalu," tutur dia.

Baca Juga: KPK Siap Tangkap Mantan Bendahara MUI Bila Tidak Datang

Didepan ribuan masyarakat, orang nomor satu di Kalbar itu menyampaikan amanat Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian. Dalam sambutan tersebut diungkapkan, berbagai kejadian aksi teror, serta dinamika kehidupan nasional yang terjadi beberapa bulan terakhir menunjukkan adanya gangguan dalam bentuk kejadian intoleransi, baik internal maupun antaragama.

Kondisi ini menjadi lebih kompleks karena kejadian tersebut berlangsung di tengah suasana peningkatan suhu politik yang terjadi sebagai akibat dari pelaksanaan Pilkada serentak 2017.

Berbagai hal tersebut menjadi tantangan tugas bagi Polri. Dan seluruh elemen terkait, khususnya dalam menjaga dan mengamankan pelaksanaan ibadah Natal 2016 dan perayaan pergantian tahun 2017. [Antara]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI