Suara.com - Lembaga Survei Indonesia merilis hasil survei bertajuk Likebility is Electability? Kualitas Personal Calon Dalam Pilkada DKI Jakarta Pasca Insiden Al Maidah, hari ini.
Menurut survei LSI, elektabilitas pasangan nomor urut dua, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat, berada di peringkat teratas dibanding dengan pasangan Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni serta pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno.
Elektabilitas pasangan Ahok-Djarot unggul dengan perolehan 31,8 persen, pasangan Agus - Sylviana sebesar 26,5 persen, dan pasangan Anies dan Sandiaga berada di peringkat akhir, yakni 23,9 persen.
"Dengan pertanyaan bila pemilihan langsung gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta dilaksanakan sekarang ini, hasilnya Ahok-Djarot unggul dibandingkan pasangan lainnya, "ujar Direktur Eksekutif LSI Kuskridho Ambardi dalam jumpa pers di Hotel Atlet Century, Senayan, Jakarta, Kamis (15/12/2016).
Kuskridho menambahkan dalam survei, responden juga ditanya alasan mereka memilih pasangan calon gubernur. Sebanyak 60 persen responden memilih Ahok dan Djarot karena sudah membuktikan mampu bekerja. Ahok dan Djarot juga dianggap sosok yang jujur dan bersih dari praktek korupsi, kolusi, dan nepotisme.
"Pasangan Ahok-Djarot unggul sebesar 60 persen yang menilai keduanya telah memiliki bukti nyata hasil kerjanya. Keduanya sudah ada bukti hasil kerjanya, karena merupakan alasan paling menonjol melatarbelakangi pilihan. Lalu Anies - Sandiaga sebesar 6 persen dan Agus-Sylviana 2 persen. Lalu, 11 persen masyarakat menilai Ahok -Djarot orang yang jujur atau bersih dari KKN, diperingkat kedua 5 persen memilih pasangan Agus Sylvi dan hanya 4 persen yang menilai Anies-Sandi sosok yang jujur dan bersih," kata dia.
Populasi survei adalah seluruh warga Jakarta yang punya hak pilih atau sudah berumur 17 tahun atau lebih atau sudah menikah. Jumlah responden yang disurvei sebanyak 800 orang.
Survei dilakukan dengan metode multi stage random sampling dan memiliki toleransi kesalahan (margin of error) sebesar plus minus 3. 5 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Sampel berasal dari seluruh kecamatan yang terdistribusi secara proporsional.
Responden terpilih diwawancarai lewat tatap muka oleh pewawancara yang telah dilatih.
Quality control terhadap hasil wawancara dilakukan secara random sebesar 20 persen dari total sampel oleh supervisor dengan kembali mendatangi responden terpilih (spot check). Dalam quality control tidak ditemukan kesalahan berarti.
Rilis hasil survei, antara lain dihadiri oleh juru bicara Partai Demokrat Imelda Sari, tim sukses Anies - Sandiaga: Indra J. Piliang
Survei LSI Usai Kasus Al Maidah: Elektabilitas Ahok Teratas
Kamis, 15 Desember 2016 | 15:29 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Cak Lontong 'Ronda' Amankan Suara Pramono-Rano di Masa Tenang Pilkada
24 November 2024 | 16:10 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI