Suara.com - Pemerintah Venezuela menyita hampir 5 juta mainan dari distributor mainan. Mainan itu akan didistribusikan untuk perayaan Natal.
Namun pemerintah menuduh perusahaan distributor itu berencana untuk menjual mereka pada harga meningkat selama musim Natal.
Penaikan harga mainan itu akan berdampak pengeluaran berlebih kelompok keluarga yang tak mampu. Perilaku seperti itu tidak dibenarkan di tengah ekonomi yang tak stabil di Venezuela.
Kepala Badan Perlindungan Konsumen Venezuela, William Contreras mejelaskan pihak perusahaan dinilai menipu rakyat.
"Mereka mengatakan kami sedang mencuri mainan dari perusahaan ini, tetapi perusahaan melakukan penipuan terhadap negara kita," jelas dia.
Pemerintah mengatakan 4,8 juta mainan sekarang akan tersedia untuk keluarga di lingkungan miskin dengan harga yang lebih rendah dari pasar.
Razia mainan untuk Natal itu dilakukan Venezuela sejak Kamis pekan lalu. Mainan-mainan yang disita disimpan di gudang.
Para pejabat pemerintah mengatakan beberapa mainan yang dibeli oleh Kriesel selama 2008 disimpan di gudang untuk dijual untuk margin yang lebih tinggi dari keuntungan. (CNN)