Sampah hingga Taman Rusak, Panitia Kita Indonesia Minta Maaf

Senin, 05 Desember 2016 | 14:02 WIB
Sampah hingga Taman Rusak, Panitia Kita Indonesia Minta Maaf
Panitia aksi 'Kita Indonesia' 4 Desember gelar jumpa pers. (suara.com/Dian Rosmala)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Bidang hukum panitia aksi Parade Budaya Kita Indonesia, Taufik Basari menyatakan minta maaf setelah menerima teguran dari Polda Metro Jaya terkait pelanggaran Pergub DKI nomor 12 Tahun 2016 dalam aksi yang yang digelar di Bundaran Hotel Indonesia, pada hari Minggu (4/12/2016).

Taufik mengakui kekurangan mereka  saat aksi berlangsung. Dia pun juga membenarkan dasar dari Polda Metro dalam mengeluarkan surat teguran.

"Ya, memang kami juga akui bahwa kami memiliki kekurangan. Memang ada sebagian peserta yang menggunakan atribut partai, banyak sampah dan ada yang menginjak taman," ujar Taufik.

Taufik menjelaskan, pihaknya sudah berupaya semaksimal mungkin agar kegiatan mereka terbebas dari nuansa politik praktis. Namun, katanya, masih ada peserta yang membawa atribut partai.

"Sebelumnya kami sudah koordinasi,  tegaskan kalau aksi ini bebas unsur politik. Tapi ya, kami masih memiliki kekurangan sehingga masih terjadi. Ada yang beralasan itu dilakukan untuk mempermudah koordinasi masa yang dibawa. Jadi intinya mudah untuk dikumpulkan saat pulang," tutur Taufik.

Sebab itu, mewakili para panitia, Taufik  meminta maaf atas kekurangan mereka. "Untuk itu kami juga meminta maaf atas apa yang terjadi ini."

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI