Badan SAR Nasional bersama TNI AL dan Polair menyatakan telah mengetahui perkiraan titik jatuh pesawat Polri N28 jenis Skytruck P4201 di perairan Lingga, Kepulauan Riau.
Menurut Kepala Basarnas F Hendy Bambang Soelistyo, perkiraan tersebut didasarkan penemuan bagian pesawat yang mengapung di atas air laut.
"Pertimbangannya pada lokasi ditemukan perkiraan tumpahan minyak. Kemudian masuklah dalam searching area kita," kata Hendy saat memberikan pernyataan resmi di Kantor Basarnas, Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu (4/12/2016).
Kata Hendy, titik tersebut dijadikan fokus lokasi pencarian oleh tim SAR gabungan. Dari lokasi tersebut, lanjut Hendy, pihak Basarnas berhasil menemukan serpihan dan bagian dari tubuh korban.
Baca Juga: Acha Septriasa Larang Vicky Kharisma Datang ke Premiere Filmnya
"Totalnya ada 3 kantong mayat. Itu sudah diserah terimakan pukul 2.15 Wib pagi tadi dari tim SAR gabungan di bawah kendali Basarnas ke polisi Tanjung Pinang. Saat ini sudah di Rs. Bhayangkara Batam," ujar Hendy.
Seperti diketahui, pesawat Polri N28 berjenis Skytruck dengan nomor register P4201 rute Pangkal Pinang - Batam hilang kotak, Sabtu (3/12/2016) jam 11.10 Wib, siang. Pesawat tersebut diketahui membawa 5 orang kru dan 8 penumpang.