Suara.com - Juara dunia Formula 1 2016, Nico Rosberg, memuji rekan setimnya di Mercedes, Lewis Hamilton, sebagai salah satu pebalap terbesar sepanjang masa.
Namun demikian, dia memastikan Hamilton sebagai salah satu 'musuh' beratnya saat ini, meski Rosberg mengakui hubungannya dengan pebalap Inggris itu sempat mencair saat masih sama-sama muda.
Rosberg, yang dikalahkan Hamilton pada perburuan juara dunia 2014 dan 2015, berhasil memastikan gelar juara dunia pertamanya saat balapan di Sirkuit Yas Marina, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, Minggu (27/11/2016).
Kedua pebalap ini telah berkompetisi ketat sepanjang musim dan hubungan dingin diantara mereka telah digambarkan bos Mercedes, Toto Wolff, sebagai gunung berapi yang siap meletus.
Baca Juga: Setelah Cetak Gol ke Gawang MU, Striker Ini Malah Menepi 6 Pekan
Hubungan keduanya disebut semakin 'memanas' setelah Hamilton disebut sengaja melambatkan kecepatannya saat berada di depan Rosberg dalam balapan di Abu Dhabi lalu, dengan harapan Rosberg disalip banyak pebalap sehingga Hamilton bisa jadi juara dunia.
"Lewis adalah salah satu pebalap terbaik sepanjang masa," ujar Rosberg, 31 tahun, kepada wartawan saat berkunjung ke tempat kelahirannya di Wiesbaden, Jerman.
"Ini akan selalu sulit hubungan diantara kami. Kami berada di tim yang sama dan saling berkompetisi keras terhadap satu sama lain untuk meraih gelar."
"Hampir tidak mungkin untuk menciptakan hubungan yang lebih baik. Kami dulu berteman baik ketika masih muda. Jadi setidaknya kami masih memiliki hal ini untuk bisa saling menghargai satu sama lain. Ini sedikit membantu."
"Saya tidak tahu bagaimana perasaannya saat ini tapi saya tahu bagaimana saya juga merasakan pada tahun 2014 dan 2015," jelas Rosberg.
Baca Juga: Rekannya Banyak yang Tewas, Kiper Chapecoense Ini Pilih Pensiun
Rosberg kehilangan harapan meraih gelar juara pada 2014 dengan masalah mesin pada balapan terakhir musim itu.