Suara.com - Wali Kota Surabaya Tririsma Harini menyarankan warga Surabaya untuk tidak datang ke Jakarta untuk melakukan aksi 2 Desember. Demo itu dicurigai sebagai aksi makar.
"Saya menyarankan nggak usah ke Jakarta lah. Untuk apa lah ke Jakarta," kata Risma di DPR, Selasa (29/11/2016).
Musyawarah Pimpinan Daerah Kota Surabaya, baik dari tingkat Kecamatan, Koramil dan Polsek sudah melakukan pendekatan supaya warga Surabaya tidak berangkat ke Jakarta.
"Nggak ada kalau dibawah koordinasi kita nggak ada. Nggak ada maksudnya nggak masif gitu. Tapi aku nggak bisa memastikan tapi kita sudah lakukan itu (pendekatan)," kata Risma.
Dia juga membantah soal adanya surat edaran Polrestabes Surabaya yang meminta Dinas Perhubungan untuk tidak mengeluarkan rekomendasi izin trayek yang akan digunakan massa demo aksi 2 Desember. Menurutnya, surat itu tidaklah benar.
"Nggak nggak ada tuh, aku nggak nerima suratnya yang kemarin diisukan enggak ada aku udah bantah nggak ada surat masuk itu," ujarnya.
"Jadi, Nggak ada, nggak ada katanya surat dikirim ke aku , aku sudah buktikan kan kami pakai elektronik jadi mudah sekali dibuktikannya nggak ada. Sudah saya lihat dari tanggal 21-25 nggak ada surat masuk itu," tambah dia.