Suara.com - Pertemuan antara Kapolri Jenderal Tito Karnavian, Majelis Ulama Indonesia, para tokoh agama, kemudian Habib Rizieq Shihab yang mewakili Gerakan Nasional Pengawal Fatwa MUI menyepakati demonstrasi 2 Desember akan dilakukan di kawasan Monumen Nasional.
Demonstrasi tersebut digalang oleh Gerakan Nasional Pengawal Fatwa MUI dengan mengangkat isu mendesak Polri untuk menahan Gubernur Jakarta nonaktif Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
Sebelumnya, demonstrasi akan diselenggarakan di sepanjang Jalan M. H. Thamrin dan rencananya mereka akan salat Jumat di jalan raya.
Namun setelah dilakukan dialog dengan difasilitasi MUI, akhirnya tercapai kesepakatan.
"Akhirnya kami mencapai kesepakatan aksi dilakukan di Monas," kata Tito dalam konferensi pers di kantor MUI, Menteng, Jakarta Pusat.
Tito menambahkan demonstrasi tersebut rencananya akan diselenggarakan mulai jam 08.00 sampai jam 13.00 WIB.
Dialog tadi, kata Tito, juga menyepakati aksi massa nanti akan dilakukan secara damai.
"Super damai," ujar Tito.