Suara.com - Saat berkunjung ke kawasan Petukangan, Jakarta Selatan, Minggu (20/11/2016), Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut tiga, Anies Baswedan tiba-tiba dihampiri oleh seorang kakek tua yang biasa dipanggil Kong Haji Maih.
Ia adalah salah satu tokoh pesilat Betawi yang melegenda. Umurnya saat ini menginjak 88 tahun, namun secara fisik Maih masih terlihat bugar.
Pertemuan antara Maih dengan Anies tanpa disengaja. Anies yang sedang menuju ke tempat pertemuan di wilayah Petukangan, oleh seorang warga diberitahu bahwa ada pesilat legendaris di kampung tersebut.
Anies langsung disambut Maih yang mengenakan pakaian safari berwarna hijau. "Nih," kata Maih sambil menirukan salah satu gaya silat disambut tawa Anies.
Ia kemudian menanyakan usia Maih. Saat diberitahu 88 tahun, Anies kaget. "Wah, masih sehat ya Pak," kata Anies.
Anies kemudian meminta doa dari Maih agar bisa menjadi gubernur. Maih yang juga jadi pengajar silat di Kopassus itu pun meminta agar Anies memerhatikan masyarakat.
"Kalau jadi gubernur, jangan merem tapi melek," kata lelaki empat anak dan tujuh cucu itu.
Maih juga mengaku masih kerap ikut berlatih dengan anak muda, meski tidak terlalu sering. "Kalau anak-anak latihan ya ikut," ucap Maih.
Bagi Anies, semangat kerja Maih memicu dirinya. Dia mengatakan, meski 88 tahun dia masih tetap sehat. selain itu juga menjaga budaya Betawi.
"Semangat beliau menginspirasi kita yang masih muda," kata Anies.