Obama dan Pemimpin Eropa Siap Bicaraka Sanksi Rusia

Dythia Novianty Suara.Com
Kamis, 17 November 2016 | 03:27 WIB
Obama dan Pemimpin Eropa Siap Bicaraka Sanksi Rusia
Barack Obama, saat menjabat Senator Illinois, berkampanye untuk pencalonannya jadi presiden Amerika Serikat dari Partai Demokrat di Locust Streets, Philadelphia, 11 Oktober 2008. [shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Setelah bertemu dengan Trump, Obama berupaya meyakinkan sekutu-sekutu AS bahwa presiden terpilih itu akan tetap menjaga hubungan dengan dunia, termasuk dengan NATO.

Para pejabat Eropa menakutkan kemungkinan bahwa Rusia akan menggunakan waktu sebelum pelantikan Trump untuk melancarkan serangan-serangan baru di Suriah dan Ukraina.

Dua sumber di kalangan diplomat mengatakan masalah Suriah juga akan muncul dalam pembicaraan Jumat di Berlin.

"Suriah pasti akan masuk dalam agenda (pembicaraan)," kata seorang sumber, yang menyebutkan bahwa serangan terkoordinasi peluru kendali Rusia di Suriah telah berlangsung pada Selasa dari sebuah kapal induk di Mediterania.

Baca Juga: Menteri Ekonomi Rusia Ditahan, Jepang-Rusia Tingkatkan Hubungan

Kremlin mengatakan, pihaknya masih menangguhkan serangan undara ke kota Aleppo.

Para pemimpin Eropa bulan lalu mengecam Rusia karena pengeboman terhadap kalangan sipil di Aleppo dan memberikan sinyal bahwa mereka kemungkinan akan mengeluarkan sanksi-sanksi baru jika pengeboman terus berlangsung. [Antara]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI