Suara.com - Debut gemilang Maverick Vinales bersama Yamaha di hari pertama tes musim dingin MotoGP 2017, Selasa (15/11/2016), ditanggapi dingin sang juara bertahan, Marc Marquez.
Pebalap Repsol Honda itu mengaku sudah memprediksi Vinales bisa cepat beradaptasi dengan tim barunya. Marquez juga menyebut, kompatriotnya dari Spanyol itu memang memiliki bakat dan potensi yang besar.
Adapun yang membuatnya paling terkejut adalah debut Jorge Lorenzo bersama Ducati dan Andrea Iannone dengan Suzuki. Lorenzo mengakhiri tes hari pertama dengan menempati urutan ketiga.
Juara dunia MotoGP tiga kali ini terpaut 0,122 detik dari Vinales yang mengukir waktu paling cepat 1 menit 30,930 detik. Sedangkan, Iannone sempat jadi yang tercepat di awal-awal lap.
Namun, pebalap berkebangsaan Italia ini akhirnya menempati peringkat ketujuh pada di akhir tes, terpaut jarak 0,235 detik dari Vinales.
"Performa Maverick sudah saya duga, karena motor Yamaha bekerja dengan baik dan dia juga pebalap yang cepat," kata Marquez, 23 tahun.
"Mungkin Lorenzo yang jadi kejutan besar. Banyak yang menilai gaya balapnya akan membuatnya sulit beradaptasi dengan Ducati, tapi saya melihat dia bisa tampil cepat," lanjutnya.
"Begitu juga dengan Iannone, bersama Suzuki. Orang-orang mengatakan 'Suzuki tidak begitu bagus', tapi dia tampil cepat seperti saat di Ducati," pungkas Marquez.
Pada tes hari pertama ini, Marquez menempati urutan keempat dengan mesin baru Honda. The Baby Alien, julukan Marquez, terpaut 0,172 detik lebih lambat dari Vinales. (Crash)