Suara.com - Rupa-rupa cara dilakukan pasangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat untuk menggalang dana kampanye.
Salah satunya, menerapkan makan berbayar kepada pendukung, baik warga berpendapatan kecil sampai pengusaha. Pola ini tak diharamkan KPUD Jakarta. KPUD secara resmi telah mengizinkannya.
"Dana kampanye saya nggak tahu jumlahnya (sudah) berapa, tapi sampai kemarin kami terus kumpulkan, jadi ada makan siang bersama, makan malam bersama," ujar Ahok di Rumah Lembang, Jalan Lembang, nomor 25 dan 27, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (14/11/2016).
Kepada wartawan, Ahok tak sungkan untuk mengungkapkan nilai sumbangan yang telah terkumpul.
"Lumayan sih, rata-rata mereka menyumbang dapat ada yang Rp1 miliar, Rp2 miliar. Ada juga yang Rp500 juta juga aja sekali kumpul," kata Ahok.
Ahok mengungkapkan hampir setiap malam selalu membuat acara pertemuan makan malam. Dia akan melakukan itu sampai akhir Desember 2016.
"Oh, kita sudah hampir setiap malam nih. Nanti, besok malam juga ada gala dinner lagi. Minggu depan nyambung terus," kata dia.