Turun di SEA Games 2017, Agus Prayogo Tetapkan Dua Target

Rizki Nurmansyah Suara.Com
Rabu, 09 November 2016 | 18:37 WIB
Turun di SEA Games 2017, Agus Prayogo Tetapkan Dua Target
Agus Prayogo (kanan) saat menghadiri diskusi pelaksanaan TAFISA Games di Jakarta, Rabu (13/9) [Antara/Wahyu Putro A]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pelari jarak jauh Indonesia, Agus Prayogo, bertekad pertahankan medali emas SEA Games yang diraih pada 2015 di Singapura sekaligus ingin mencetak rekor nasional di SEA Games 2017 Malaysia.

Dalam perbincangan di sela tes fisik atlet di Stadion Atletik Universitas Negeri Jakarta, Rawamangun, Rabu (9/11/2016), Agus mengatakan dia bertekad memperoleh kembali emas di lari 10.000 meter dan memperoleh emas lainnya dari nomor yang baru pertama kali diikutinya di SEA Games, yakni maraton 42,195 kilometer.

"Saya mau pertahankan tradisi emas di SEA Games," katanya. "Saya juga ingin mempertajam rekor nasional di nomor lari 5.000 dan 10.000 meter yang terukir atas nama saya sendiri."

Rekor nasional yang ditorehkan Agus di lari 5.000 meter adalah 14 menit 4,29 detik dan 10.000 meter 29 menit 15,77 detik yang tercipta pada Asian Games XVI/2010 di Guangzhou, Cina.

Agus Prayogo juga pemegang rekor nasional separuh maraton yang didapatkannya ketika bertanding SAFRA Singapore Bay Run and Army Half Maraton 2010 dengan waktu satu jam 17 menit, 17 detik.

Namun, sampai kini dia belum bisa memecahkan rekor nasional lari maraton penuh. Itulah yang ingin dicapainya di Sea Games 2017, selain memperuncing rekornas yang sudah ada.

"Rekor nasional maraton dua jam 19 menit. Saya ingin melampaui itu," kata Agus.

Berdasarkan laman resmi Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI), rekor nasional maraton penuh masih dipegang pelari legendaris asal Nusa Tenggara Timur, Eduard Nabunome, dengan waktu dua jam 19 menit 18 detik dan telah bertahan sejak 12 September 1993.

Namun, prajurit TNI AD aktif berpangkat Sersan Kepala ini menyadari tidak mudah memenuhi targetnya tersebut. Dia meyakini akan mendapat tantangan dari atlet Vietnam dan Thailand.

Karena itu, Agus terus berlatih dengan keras dan disiplin di pemusatan latihan lari jarak jauh di Pangalengan, Jawa Barat. Salah satu porsi latihannya, dia wajib berlari sejauh sekitar 20 kilometer setiap hari.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI