Suara.com - Situasi politik dan hukum akhir-akhir ini benar-benar tak menguntungkan pasangan calon gubernur Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat. Semenjak muncul gerakan penolakan dan puncaknya aksi 4 November, tim kampanye tak merilis jadwal kampanye kepada pers.
Hari ini, rencana kampanye Ahok dibatalkan.
Tim kampanye menegaskan bahwa meskipun muncul gerakan penolakan, hal itu tetap membatasi ruang gerak Ahok dan Djarot.
Mengenai kenapa hari ini agenda kampanye Ahok dibatalkan, anggota tim kampanye, Merry Hotma, mengatakan itu terjadi karena Ahok sakit gigi. Merry mendapatkan kabar tersebut pagi tadi sekitar jam 08.00 WIB.
"Katanya semalaman gigi sakit, jadi diputuskan pukul 06.00 dia ke dokter gigi, takut nggak kuat kalau nanti jalan panas-panas," ujar Merry, Rabu (9/11/2016).
Merry mengatakan seharusnya Ahok tadi kampanye di Jakarta Barat, di antaranya Meruya, Kembangan. Kemudian, pergi ke kantor KPUD Jakarta.
"Tadi pagi ke Jakarta Barat, seharusnya ke Meruya, Kembangan. Dan (siangnya) ke KPUD, tapi nggak jadi soalnya sakit gimana?" kata politikus PDI Perjuangan.
Ahok dan Djarot didukung PDI Perjuangan, Golkar, Nasdem, Hanura, dan PPP kubu Djan Faridz. Mereka menghadapi dua penantang, Anies Baswedan-Sandiaga Uno yang didukung Gerindra dan PKS, serta Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana murni yang diusung Demokrat, PPP, PAN, PKB, dan PPP kubu Romahurmuziy.