Hari ini, Rabu (9/11/2016) polisi berencana memeriksa Ketua Umum Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI), Mulyadi P. Tamsir di Polda Metro Jaya. Mulyadi diperiksa terkait kericuhan pada demonstrasi damai 4 November lalu.
"Ya, sudah dijadwalkan konfirmasi hari ini jam 10.00 WIB. Tapi sampai saat ini belum datang," kata Kepala Unit Subdirektorat, Keamanan Negara, Ditreskrimum, Polda Metro Jaya, Komisarisa Polisi Armayni, Rabu (9/11/2016).
Sebelumnya dari informasi ketua PB HMI, dirinya semula dijadwalkan hadir pada senin (7/11/2016) untuk menjalani pemeriksaan. Namun, Mulyadi saat itu berhalangan hadir sehingga dijadwalkan lagi akan diperiksa hari ini.
Selain Mulyadi, Polisi akan juga menjadwalkan pemeriksaan kepada koordinator lapangan HMI Jakarta Selatan, bernama Dicky. Kata Armayni, Dicky akan diperiksa, Selasa (8/11/2016) kemarin, tapi sampai saat ini dia juga belum menkonfirmasi kedatangannya.
"Kalau yang Dicky seharusnya kemarin, tapi yang bersangkutan tidak hadir," kata Armayni.
Seperti diketahui ada lima kader HMI yaitu Ismail Ibrahim (23), Ami Jaya Halim (31), Ramadhan Reubun, Muhammad Rijal Berkat (26), Rahmat Muni (33). Mereka masih status mahasiswa.
Mereka dikenakan Pasal 214 juncto 212 karena melawan petugas. Mereka terancam hukuman penjara selama tujuh tahun.