Suara.com - Tim bulutangkis Indonesia waspadai pertemuan dengan wakil dari Korea Selatan di babak 16 Besar Kejuaraan Dunia Junior Beregu Campuran di Bilbao, Spanyol, Jumat (4/11/2016) pagi waktu setempat atau siang pukul 14:30 WIB.
Kedua tim harus saling berhadapan setelah menjadi juara di masing-masing grup. Indonesia menjadi juara Grup F1 setelah di laga terakhir menang atas tuan rumah Spanyol, 4-1, Kamis (3/11/2016) sore waktu setempat.
Di lain pihak, Korsel menjadi juara Grup F2 setelah menyapu bersih kemenangan, dari Swedia, Sri Lanka, dan Aljazair.
Sementara itu, dalam laga melawan Spanyol, Indonesia sempat unggul lebih dulu setelah ganda putra Muhammad Fachrikar/Bagas Maulana yang turun di partai pertama menang atas pasangan Miguel San Luis/Marc Cardona, 21-9, 21-10.
Tuan rumah menyamakan kedudukan usai Clara Azurmendi mengalahkan tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariskan, lewat pertarungan tiga game, 21-12, 18-21, 21-18.
Namun, Indonesia yang masih sedikit Spanyol kualitasnya, memenangi tiga partai selanjutnya. Pertama lewat sumbangsih Chico Aura Dwi Wardoyo yang menang telak atas Barbado Miguel, 21-10, 21-6.
Kemenangan tim Merah Putih berhasil dikunci ganda putri, Tania Oktaviani Kusumah/Apriani Rahayu, setelah mengalahkan pasangan Nerea Diaz/Claudia Leal, 21-3, 21-11.
Rinov Rinaldy/Yulfira Barkah menyempurnakan kemenangan tim Indonesia setelah menundukkan ganda campuran Spanyol, Alex Alcala Dominguez/Christina Poy Granados, dengan skor 23-21, 21-10.
"Hasil pertandingan hari ini sudah sesuai perkiraan. Tadinya kami berharap Gregoria bisa mengambil poin. Tetapi untuk yang lain penampilan sudah lebih baik dari kemarin," kata Manajer Tim Indonesia, Fung Permadi.
"Mudah-mudahan besok semua atlet yang akan kita turunkan bisa belajar dari apa yang sudah mereka alami hari ini (kemarin--red)," lanjut Fung.