PKL Janji Dukung Asalkan Bebas Jualan di Kota Tua, Apa Kata Agus?

Rabu, 02 November 2016 | 20:22 WIB
PKL Janji Dukung Asalkan Bebas Jualan di Kota Tua, Apa Kata Agus?
Calon gubernur Jakarta nomor urut satu, Agus Harimurti Yudhoyono, didampingi oleh istri, Annisa Pohan, kampanye di tempat wisata Kota Tua, Jakarta Barat, pada Selasa (2/11/2016) sore. [suara.com/Welly Hidayat]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Calon gubernur Jakarta nomor urut satu, Agus Harimurti Yudhoyono, didampingi oleh istri, Annisa Pohan, kampanye di tempat wisata Kota Tua, Jakarta Barat, pada Selasa (2/11/2016) sore. Ketika itu sedang banyak-banyaknya warga yang berkumpul di sana.

Melihat Agus dan Annisa, sebagian pengunjung Kota Tua langsung meminta foto bareng dan jabat tangan.

"Calon gubernur kita itu, pak Agus, foto - foto pak," kata warga.

Kesempatan ini dimanfaatkan juga oleh sebagian pedagang kaki lima yang sekarang tak dilarang berjualan di destinasi wisata kebanggaan Jakarta itu.

"Pak, Agus kami doakan jadi gubernur, biar kami bisa berjualan lagi pak di dalam Kota Tua, pak," kata pedagang.

Salah satu pedagang kaki lima, Hesti Sayekti (42), mengaku akan mendukung Agus untuk menggantikan Basuki Tjahaja Purnama.

"Sukses buat Pak Agus PKL, dukung Pak Agus jadi gubernur mas, kami mau kembali lagi boleh jualan di Kota Tua, semoga ada perubahan Pak Agus jadi gubernur mas, kami bisa jualan di sini," kata Hesti.

Pedagang kaki lima bernama Budi Nugraha (47) menambahkan setelah dipindah dari Kota Tua ke tempat lain, pendapatan menjadi sedikit.

"Lokasi nggak layak mas, hampir tiga bulan akses susah kami di sini jarang pengunjung ke sini, mudah-mudahan Pak Agus terpilih, jangan lupakan kami," ujar Budi.

Setelah mendengarkan aspirasi, Agus secara diplomatis mengatakan setelah terpilih nanti akan memberikan tempat yang layak kepada pedagang.

"Mereka ingin mendapat tempat yang baik, dan saya juga setuju, mereka itu perlu disiapkan tempat yang baik. Dengan catatan mereka juga harus menaati segala ketertiban yang harus dipenuhi selama menjual apa yang menjadi karya atau produk yang mereka tawarkan. Bagi saya justru diberdayakan dan ditingkatkan mereka," kata Agus.

Agus tiba di lokasi sekitar pukul 16.00 WIB. Dia sempat memasuki dua gedung bersejarah museum Fatahillah dan museum Wayang.

Baca Berita Menarik Lainnya:

Tompi: Saya Bukan Ahokers, Tapi..

Akhirnya, SBY Bicara Aksi 4 November Sampai Isu Harta Rp9 Triliun

Foto Celine Evangelista Perutnya Buncit, Hamil oleh Stefan?

Kocak! Goyang Dumang, Kakek Ini Gegerkan Medsos

Djarot Baru Tahu Foto Ahok Beredar di Suriah

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI