Suara.com - Seorang nelayan bernama Hendra (17), warga Desa Tumbak, Kabupaten Minahasa Tenggara, tewas akibat terkena bom ikan saat menangkap ikan di laut.
Kepala Kepolisian Sektor Belang AKP Jemmy Lewu mengungkapkan bahwa korban meninggal saat melaut di sekitar perairan Laut Maluku, tepat di sekitar Pulau Baling-Baling.
"Diketahui korban bersama tiga temannya sedang menangkap ikan dengan menggunakan bom. Tapi sayangnya bom yang digunakan justru mengenai korban," katanya di Belang, Senin (31/10/2016).
Jemmy mengatakan, kedua teman korban ikut terkena serpihan ledakan dan mengalami luka-luka.
"Untuk kedua teman korban yang terkena serpihan bom saat ini sedang dalam perawatan," ujarnya seperti diberitakan Antara.
Polsek Belang bersama dengan Unit Identifikasi Reskrim Kepolisian Resor (Polres) Minahasa Selatan langsung ke lokasi kejadian untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut.
"Bersama pihak Polres sedang melakukan identifikasi di lokasi kejadian, termasuk mengumpulkan barang bukti dan meminta keterangan kepada teman korban," katanya.
Jemmy meminta agar masyarakat untuk tidak lagi menggunakan bom untuk menangkap ikan.
"Kami berharap ini menjadi pelajaran juga bagi para nelayan lainnya untuk tidak menangkap ikan dengan menggunakan bom," katanya.
Nelayan Tewas Kena Ledakan Bom Ikan
Tomi Tresnady Suara.Com
Senin, 31 Oktober 2016 | 06:36 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Petani dan Nelayan Kontributor Pembangunan, Ombudsman: Perlindungan BPJS Ketenagakerjaan Sangat Penting
13 November 2024 | 18:14 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI