Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengatakan jumlah Anggota Polri perwira menengah khususnya berpangkat Komisaris besar, sudah terlalu banyak. Dalam situasi tersebut, banyak perwira Kombes tidak bisa naik jabatan ke perwira tinggi (Pati) Polri.
Sementara itu faktor lainnya perwira menengah yang terhambat untuk menjadi perwira tinggi karena struktur jabatan di institusi polri terlalu minim.
"Dari instruktur polri saja, kami mengalami bottle neck untuk ke tingkat perwira tinggi. Karena jumlah kombes yang sangat banyak sementara posisi yang ada tersedia tidak mungkin akan menampung semuanya," kata Tito di gedung Rupatama, Mabes Polri, Jalan Trunojoyo Jakarta Selatan, Selasa (25/10/2016).
Selanjutnya Tito, berencana memperluas dalam struktur di Polri tersebut. Salah satunya nanti akan menaikan pangkat di Kepolisian Daerah (Polda), yang berpangkat Komisaris Besar di promosikan berpangkat menjadi Brigadir Jenderal.
"Nantinya, juga akan diisi oleh Jenderal bintang satu, beberapa polda nantinya. Seperti di Institusi Badan Narkotika Nasional, pak Budi Waseso, juga mengiginkan dinaikan jadi bintang Jenderal satu (Perwira Menengah BNN)," ujar Tito.
Meski demikian, Mantan Kapolda Metro Jaya menegaskan tidak begitu saja para anggota Polri yang berpangkat Komisaris Besar, bisa mendapatkan Bintang satu tersebut. Menurutnya para Kombes harus memberikan prestasi dan bekerja keras.
"Harus tingkatkan prestasi untuk mendapatkan rekomendasi dari para pimpinannya dan akan diprioritaskan kenaikan pangkat. Jadi, yang ada dijabatan Kombes betul-betul berusaha untuk menunjukan kinerja masing-masing," kata Tito.
Keterangan Tito diperkuat olej Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Mabes Polri, Inspektur Jenderal Boy Rafli Amar. Boy mengatakan anggota Polri berpangkat Kombes mencapai sekitar 1000 Kombes. Sementara jumlah Pati Polri sekarang hanya 200 anggota. Lanjut Boy, itu menjadi penyebab para Kombes belum dapat dipromosikan menjadi Brigjen meskipun banyak perwira menengah walaupun sudah lolos pendidikan menjadi Pati.
" Itu jadi yang jadi perhatian, kepada para Kombes untuk dapat berprestasi agar dapat menduduki jabatan setingkat lebih tinggi yang sangat terbatas," ujar Boy.
Untuk para jajaran Pat setiap per tahun untuk pensiunnya paling lama 5 - 10, posisi setiap tahunnya.
"Maka itu, tidak semua dalam tahun itu akan bisa menduduki jabatan bintang satu (Brigjen) dalam tahun itu," kata mantan Kapolda Banten.