Suara.com - Polda Metro Jaya masih menyelidiki penyebab ledakan tabung gas di restoran cepat saji, Pizza Hut Delivery, Jalan Raya Hankam RT 4, RW 5, Kelurahan Jatimelati, Kecamatan Pondok Melati, Bekasi, Jawa Barat, Minggu (23/10/2016), yang telah menghancurkan bangunan gedung dan sejumlah rumah di sekitarnya.
”Kemungkinan ada dua pemicu ledakan di PHD,” kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Komisaris Besar Awi Setiyono di Polda Metro Jaya, Senin (24/10/2016).
Pertama, kata dia, ledakan tersebut bisa terjadi karena adanya gas yang bocor di ruang dapur.
"Gas ini kan bisa keluar, berarti kan ada kebocoran, jadi pasti ada pemicunya walaupun tidak sampai terjadi kebakaran," kata dia.
Kemungkinan yang kedua, kata Awi, bisa terjadi karena adanya saklar lampu di ruang dapur yang mengalami konsleting dan memicu ledakan.
”Saklar lampu juga bisa jadi pemicu ledakan, karena kan ada arus listrik,” kata dia
Awi mengatakan dalam olah tempat kejadian perkara, polisi menemukan adanya dua tabung gas yang diduga meledak.
"Hari ini masih olah TKP, kemarin hujan jadi belum selesai, pembersihan puing karena kita belum melihat semua barang bukti yang ada, memang kemarin kita identifikasi ada empat tabung gas, yang dua meledak, dua tidak," kata dia.
Untuk mengetahui lebih pastinya, kata dia, penyidik menunggu hasil Puslabfor Mabes Polri.
"Cuma kemarin kan dari labfor belum menemukan pemicunya. Masih proses. Tunggu hasil labfor," kata dia.