Suara.com - Pihak kepolisian masih mendalami insiden tewasnya seorang supoter Viking bernama Muhammad Robi ketika hendak menonton pertandingan sepak bola antara Persib Bandung melawan Gresik United, pada Sabtu (22/10/2016) lalu. Warga Cikarang, Bekasi tersebut meninggal setelah mengalami kecelakaan saat mengendarai sepeda motor.
Kepala Bidang Hubungan Masyaraka Polda Metro Jaya Kepala Bidang Hubungan Komisaris Besar Awi Setiyono menduga sebelum tersungkur dari motor dan terseret tujuh meter akibat terseret motor yang dikendarainya, korban sempat dilempari batu sehingga
"Sehingga menyebabkan yang bersangkutan terluka dan di bawa ke RS. Jam 21.00 WIB meninggal," kata Awi Polda Metro Jaya, Senin (24/10/2016).
Dalam penyelidikan kematian korban, pihak kepolisian telah mengamankan delapan orang yang diyakini merupakan pelaku. Delapan pelaku yang diamankan yakni Muhammad Iqbal (17), Rega (17), Diki Afandi (16), Muhammad Zeno (16), Gilaf Bintang Kharisma (16), Muhammad Topan Prayoho (18), Abdul Rahman (18), dan Muhamad Fauzi (17). Diduga mereka merupakan suporter dari musuh tim kesebelasan Persib Bandung.
"Sudah diamankan delapan orang. Dalam waktu 1x24 jam bisa tentukan tersangka," kata dia.
Diketahui, Robi meninggal akibat terseret sepeda motornya saat hendak menonton pertandingan sepak bola di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Jawa Barat. Pesan berantai muncul di media sosial, jika Robi meninggal dunia akibat dikeroyok tim suporter lain. Pesan berantai tersebut juga menyebar ke sejumlah suporter Persib Bandung. Namun demikian, pihak kepolisian masih mendalami penyebab kematian Robi.