Bankir Pemutilasi Ningsih dan Seneng Klaim Tak Bersalah

Madinah Suara.Com
Senin, 24 Oktober 2016 | 15:17 WIB
Bankir Pemutilasi Ningsih dan Seneng Klaim Tak Bersalah
Sumarti Ningsih dan Seneng Mujiasih.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Rurik Jutting, bankir asal Inggris dinyatakan bersalah telah memutilasi dua orang perempuan di apartemennya di Hongkong. Hukumannya diperberat lantaran merekam adegan dirinya saat menghabisi nyawa Sumarti Ningsih dan Seneng Mujiashi, dua TKW asal Indonesia dengan IPhone-nya.

Namun, Jutting membantah tuduhan tersebut. menurutnya, pembunuhan Ningsih alias Alice dan Seneng atau Jesse terjadi akibat gangguan kepribadian yang diidapnya.

Jutting ditangkap pada 1 November 2014 setelah menghubungi polisi usai membantai Ningsih dan Seneng. Di apartemennya, petugas menemukan mayat Ningsih dan Seneng bersimbah darah.

Ningsih menderita luka sayatan pisau di leher dan bokongnya. Mayatnya yang telah dipotong-potong disembunyikan di dalam koper bersama jasad Seneng yang dihabisi beberapa hari sebelumnya.

Setelah ditahan, Jutting dipindahkan ke pusat pemeriksaan kejiwaan di Siu Lam. Persidangan dimulai Senin lalu. Di depan hakim, Jutting mengaku tak bersalah karena gangguan mental yang diidapnya. (The Guardian)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI