Suara.com - Suara para driver ojek online terpecah di pilkada Jakarta periode 2017-2022. Sebagian memilih pasangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) - Djarot Saiful Hidayat, sebagian Anies Baswedan - Sandiaga Uno, dan sebagian lagi Agus Harimurti Yudhoyono - Sylviana Murni.
Driver Grab Bike bernama Vario Rinaldi (21) mengatakan masih mempercayai Ahok untuk memimpin Jakarta periode lima tahun mendatang. Alasannya karena Ahok profesional.
"Untuk mimpin Jakarta, ya saya masih pilih Ahok mas. Warga Jakarta nggak bisa dikasih pemimpin yang lembek itu yang jadi, harus tegas," kata warga Lenteng Agung, Jakarta Selatan, saat ditemui Suara.com di Kebayoran Baru, Senin (17/10/2016).
Selain profesional, kata Vario, Ahok dapat membuktikan mampu bekerja secara tegas.
"Saya melihat Ahok profesional saat bekerja, ya bekerja. Dia (Ahok) juga punya nyali. Warga Jakarta harus dipimpin sama yang punya nyali. Ya, keputusan nanti, warga Jakarta yang pilih. Kalau dipimpin sama orang yang keras ya itu kami terima," kata Vario.
Berbeda dengan driver Gojek bernama Adhi Hariadi (43). Dia lebih melihat latar belakang agama dalam memilih gubernur dan wakil gubernur Jakarta.
"Untuk saya pribadi saya pilih yang beragama muslim mas. Pemimpin baru untuk Jakarta 2017 nanti," kata Adhi.
Dengan kata lain, Adhi tidak akan mendukung Ahok karena agama yang dianut bukan Islam.
"Pokoknya, saya pilih yang beragama sama dengan saya itu yang utama. Amanah pastinya dan membawa Jakarta lebih baik," kata Adhi.
Meskipun demikian, untuk sekarang Adhi belum dapat memutuskan siapa calon gubernur yang akan dipilih. Dia sedang mempelajari program-program yang mereka tawarkan.
"Itu nanti ya mas, pas milih. Yang pasti saya pilih antara Agus (Agus Harimurti Yudhoyono) dan Anies (Anies Baswedan). Yang penting pemimpin Jakarta harus baru," ujar warga Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
Hal senada disampaikan driver Gojek bernama Dahlio (60). Menurut dia pasangan Agus dan Sylviana Murni lebih tepat menjadi pemimpin Jakarta. Selain faktor agama, Dahlio juga menimbang dari sisi latar belakang karier Agus dan keluarga. Agus merupakan mantan perwira di TNI AD dan dia juga putra mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
"Saya pilih anaknya SBY, mas. Dia masih muda pasti punya ide-ide baru, Saya lihat dia cocok pimpin Jakarta. Agus kan anak mantan Presiden. dia pasti bisa mas pimpin Jakarta, apalagi seorang tentara kan, untuk program programnya saya belum tahu tuh," kata Dahlio.
BERITA MENARIK LAINNYA:
Pasukan Ungu Muncul di Jakarta, Apa Sih Kerjaan Mereka?
Isu Keluarga Mirna Hamburkan Uang, Pengacara Jessica: Buat Apa?
Mendadak Ayah Mirna Minta Maaf ke Pengacara, Ada Apa?
Jaya Suprana Sempat Takut Pecah Perang Gara-gara Ucapan Ahok
Ahok: Kalau Dia Ancam Celakakan Saya, Itu Urusan Polisi