Suara.com - Pemerintah Provinsi Jawa Timur akan mengalokasikan anggaran sebesar Rp50 miliar untuk memperbaiki infrastruktur akibat bencana banjir di Sampang, Madura.
"Sebagai upaya mengatasi banjir ini, pemprov telah menganggarkan Rp50 miliar pada APBD tahun 2017," kata Wakil Gubernur Jawa Timur Syaifullah Yusuf di Sampang, Rabu (12/10) malam saat meninjau banjir.
Syaifullah menjelaskan, anggaran sebesar itu, nantinya untuk membuat sudetan sungai, pengadaan pompa, serta pintu air.
"Pak Gubernur telah menyiapkan anggaran tersebut dan telah disetujui DPRD Jatim," katanya.
Menurut dia, anggaran sebesar Rp50 miliar untuk menanggulangi banjir di Sampang itu, memang belum cukup. Sebab berdasarkan perkiraan, kebutuhan total untuk mengatasi banjir di kota Sampang akibat luapan Sungai Kalikemuning itu sekitar Rp500 miliar.
Selain ke Pemprov Jatim, menurut Gus Ipul sapaan karib Syaifullah, Pemkab Sampang juga telah mengajukan permohonan bantuan ke dukungan anggaran ke pemerintah pusat. Antara lain Kementerian Pekerjaan Umum (PU) dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melalui Badan Pengembangan Wilayah Suramadu (BPWS).
Banjir yang melanda Kota Sampang sejak Senin (10/10/2016) dan hingga Rabu (12/10) malam masih berlangsung itu, akibat luapan sungai Kalikemuning.
Sementara, untuk membantu para korban banjir itu, Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Kaabupaten Sampang telah mendirikan empat dapur umum. (Antara)