Suara.com - Usai meninjau langsung penggeledahan yang dilakukan penyidik kepolisian di kantor Kementerian Perhubungan, Presiden Joko Widodo mengingatkan kepada semua kementerian dan lembaga negara untuk stop melakukan pungutan liar, khususnya menyangkut layanan publik.
"Stop yang namanya pungutan liar terutama kepada yang berkaitan dengan pelayanan kepada masyarakat. Tangkap dan langsung pecat pegawai yang melakukan pungli," kata Presiden Joko Widodo di Kementerian Perhubungan, Jakarta Pusat.
Operasi tangkap tangan di kantor kementerian yang dipimpin Budi Karya Sumadi diduga kuat terkait pungutan liar dalam bidang perizinan sektor darat dan laut.
Usai kunjungan mendadak tadi, Jokowi menegaskan pemerintah sedang gencar menertibkan dan menangkap siapapun yang terlibat melakukan pungutan liar.
"Saya tegaskan, stop yang namanya pungutan liar dan sekarang sudah ada yang namanya operasi pemberantasan pungli," kata Jokowi.
Di tempat yang sama, Budi Karya memuji langkah cepat kepolisian dalam menangani kasus ini. Dia berharap kasus ini membuat mereka yang selama ini melakukan pungli kapok.
Budi Karya juga meminta semua jajaran kementerian untuk menghentikan praktik korupsi.
"Ini momentum introspeksi agar institusi ini benar-benar menjalankan tugas sebagai pelayan publik yang berintegritas," kata Budi Karya.