"Saya ditodongkan dengan pistol yang dibawa oleh polisi bermobil itu. Kemudian, saya diborgol dan dimasukkan ke dalam mobil dipukuli kembali serta diancam ditembak kaki saya sambil mengarahkan pistol ke arah kaki," kata dia.
"Dia (polisi yang baru datang) pikir saya menantangnya. Maksud saya kan, saya nggak ada urusan sama dia. Dia kayak ditantang gitu. Dia langsung pukul saya, banting saya," Saiful menambahkan.