Nusron Wahid sudah mengajukan surat cuti dari Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) ke Presiden Joko Widodo. Cuti akan dilakukan Nusron setelah menjadi juru kampanye seluruh calon kepala daerah dari Partai Golkar yang akan mengikuti Pilkada serentak 2017.
"Akan cuti nanti kalau saya jadi jurkam. Sudah, nanti tinggal aku lihat jadwalnya kapan saya turun, saya cuti yang penting kan kampanye diluar sabtu minggu kan," kata Nusron di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (5/10/2016).
Sebelum bertemu Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) siang ini di Balai Kota, Nusron mengatakan baru saja bertemu dengan Presiden RI Joko Widodo. Presiden menayakan soal rencana cuti tersebut.
"Saya tadi abis ketemu presiden. Saya malah ditanya sama Pak Presiden lho kamu nggak jadi cuti? Ya nggak jadi pak, wong ketua timnya udah nggak saya. Tak tunggu cutimu kata pak presiden," katanya.
Diketahui, setelah PDI Perjuangan mengusung Ahok dan Djarot Saiful Hidayat di Pilkada Jakarta 2017, Nusron gagal menjadi ketua tim pemenangan Ahok-Djarot. Ketua tim pemenangan dipegang Sekretaris DPD PDI Perjuangan DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi.