Suara.com - Sekretaris Daerah Jakarta Saefullah masuk daftar calon kepala daerah Jakarta periode 2017-2022 yang dibicarakan empat partai di rumah Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono, Cikeas, Bogor, Jawa Barat. Nama Saefullah muncul tenggelam di antara nama lain, seperti Anies Baswedan, Yusril Ihza Mahendra, Sandiaga Uno, Sylviana Murni, Nachrowi Ramli, dan Agus Harimurti Yudhoyono.
Meski namanya muncul, Saefullah terkesan tetap menjaga sikap.
"Nggak ada (kabar) ke saya nih sampai sekarang," ujar Saefullah, Kamis (22/9/2016).
Saefullah tidak mau cawe-cawe, soal ini merupakan ranah partai politik.
"Saya nggak ngerti, saya nggak ngerti. Saya no comment-lah, kalau (ada calon lain) itu wewenang partai. Hak nya partai. Kalau saya kan bukan orang partai," kata Saefullah.
Saefullah mengatakan tidak masalah jika tak jadi diusung ke pilkada Jakarta.
"Ya nggak apa-apa (kalau nggak dipilih). Masak mau teriak-teriak. Iya legowo. Saya sih santai saja. Orang dari tadi, dan dua hari lalu saya di kantor saja kok," ujarnya.
Saefullah menghargai proses penjaringan cagub dan cawagub yang diselenggarakan Partai Gerindra dan PKB. Ketika itu, Saefullah ikut uji kelayakan dan kepatutan sebagai cawagub.
"Kalau mereka perlu pikiran dan tenaga saya, saya menghargai proses itu. Siapa tahu bisa jadi alternatif masyarakat, dan ada pilihan lain," ujar Saefullah.
"Tapi kalau tenaga, pikiran saya sudah tidak diperlukan mereka ya nggal ada masalah. Saya sih santai saja," katanya.