Suara.com - Presiden Joko Widodo menginstruksikan Pemerintah daerah dan institusi terkait untuk fokus menangani korban banjir dan longsor di Kabupaten Garut dan Sumedang, Jawa Barat, Rabu (21/9/2016). Selain itu juga perbaikan sarana dan prasarana publik.
"(Arahan Presiden) tentu penanganan terhadap warga yang kehilangan rumah akibat banjir dan longsor. Kemudian juga perbaikan insfrastruktur yang rusak akibat longsor," kata Johan Budi SP, Juru bicara Presiden di komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (21/9/2016).
Selain itu, Jokowi juga memerintahkan kepada Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono untuk untuk meninjau infrastruktur yang rusak akibat banjir dan longsor tersebut.
"Nanti langsung disusul oleh kooordinasi dengan Menteri PUPR berkaitan dengan jalan-jalan dan fasilitas umum yang rusak," ujar dia.
Sementara itu, Jokowi juga mengimbau kepada masyarakat yang tinggal di daerah yang rawan longsor untuk waspada mengingat musim hujan.
"Ya, Presiden meminta waspada kepada masyarakat untuk menghadapi iklim baik itu banjir atau (ancaman) longsor," tutur dia.