Hanura Pecat-pecati Kader 'Mbalelo' Tak Mau Dukung Ahok-Djarot

Rabu, 21 September 2016 | 15:30 WIB
Hanura Pecat-pecati Kader 'Mbalelo' Tak Mau Dukung Ahok-Djarot
Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat daftar ke KPUD [suara.com/Oke Atmaja]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua DPD Partai Hanura DKI Jakarta Mohamad Sangaji (Ongen) mengingatkan kader partainya agar kompak berjuang memenangkan pasangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat di pilkada Jakarta periode 2017-202. Dia menyebutkan partainya sudah memecat tiga kader yang mbalelo, salah satunya Mohamad Guntur yang dulu Ketua DPC Partai Hanura Jakarta Timur yang diberhentikan pada Jumat (9/9/2016).

"Iya, saya tidak main-main ya dalam mengambil keputusan. Karena siapapun yang mencoba untuk tidak mendukung keputusan partai akan saya tindak, bukan saja Pak Guntur. Udah dua orang yang saya berhentikan, jadi totalnya tiga," kata Ongen di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (21/9/2016).

Hanura merupakan salah satu partai pengusung Ahok dan Djarot. Hanura mengusung bersama Nasdem, Golkar, dan PDI Perjuangan. Hari ini, pasangan Ahok dan Djarot resmi mendaftar ke KPUD.

Ongen menyatakan akan terus memantau sikap kader.

"Saya akan terus memantau kepada tingkat terendah. Karena struktur kita sudah sampai tingkat anak ranting. Saya akan pantau yang tidak patuh dengan aturan," ujarnya.

Ketua Fraksi Partai Hanura di DPRD DKI Jakarta menegaskan partai tak akan segan mencopot kader mbalelo.

"Pertama begitu (mereka tidak mendukung Ahok). Karena sudah melakukan seperti itu, saya ambil tindakan tegas agar menjadi pelajaran buat yang lain," kata Ongen.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI