Anies Baswedan Muncul Jelang Pilkada DKI Usulan Aksa Mahmud

Selasa, 20 September 2016 | 17:50 WIB
Anies Baswedan Muncul Jelang Pilkada DKI Usulan Aksa Mahmud
Anies Baswedan dan keluarganya pamitan dengan pegawai Kemendikbud [suara.com/Nikolaus Tolen]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Nama mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan masuk radar bakal calon gubernur Jakarta yang akan diusung poros Partai Persatuan Pembangunan, Partai Demokrat, Partai Amanat Nasional, dan Partai Kebangkitan Bangsa. Sekretaris Jenderal PPP Arsul Sani menegaskan bahwa nama Anies belum diputuskan untuk diusung atau tidak.

"Anies itu hanya salah satu nama yang kami pertimbangkan. Tapi kenapa kok di media itu seolah -olah sudah jadi putusan atau pilihan bahwa empat partai ini akan mendukung Anies," kata Arsul di DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (20/9/2016).

Arsul juga membantah nama Anies masuk daftar kandidat atas usulan PPP.

"Itu siapa yang memberi keterangan? Apalagi dalam keterangannya Anies itu diusulkan oleh PPP," ujar Arsul.

Arsul mengatakan selain Anies ada tiga nama kandidat lagi. Anies merupakan usulan yang keempat.

"PPP itu dalam pembicaraan bersama empat partai itu, ini lho nama-nama yang diusulkan kepada PPP. Dari urutannya dulu ya, pertama, Sandiaga Uno. Kedua, Yusril Ihza Mahendra, ketiga, Rizal Ramli. Baru minggu-minggu terakhir, lalu ada masuk nama Anies," kata Arsul.

Arsul mengungkapkan pengusul nama Anies salah satunya pengusaha yang juga politisi Aksa Mahmud.

"Kalau ditanya nama Pak Anies masuk darimana, ya memang antara lain nama Pak Anies itu masuk lewat Pak Aksa Mahmud," kata Arsul.

Poros empat partai ini muncul setelah Partai Gerindra mewacanakan akan memasangkan Sandiaga Uno dengan kader PKS Mardani Ali Sera. Saat ini, Gerindra tengah berjuang untuk mempertahankan dukungan empat partai tersebut.

Calon gubernur Jakarta dari Partai Gerindra Sandiaga Uno mengaku telah bertemu Anies di Hotel Dharmawangsa di Jalan Brawijaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (19/9/2016) malam. .

"Kita bicara tatanan lebih luas tentang Jakarta, ya pendidikan, kebudayaan, sampai tentang ekonomi juga," kata Sandiaga, di Jalan Melawai Raya Nomor 16, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Sandiaga kemudian menjelaskan pentingnya bertemu mantan Rektor Universitas Paramadina itu.

"Mas Anies itu punya pemahaman luas. Dia sebetulnya mau istirahat sejak selesai jadi menteri. Tapi karena ada yang mau dia ke Jakarta dan terjaring dalam survei. Saya rasa, penting saya duduk bicara dengan dia," ujar Sandiaga.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI