Suara.com - Kenapa musisi Ahmad Dhani bersedia maju menjadi calon wakil bupati Bekasi dengan berpasangan dengan kader PKS Sa'aduddin adalah salah satu pertanyaan menarik jelang pilkada Kabupaten Bekasi yang akan berlangsung tahun 2017.
Menanggapi pertanyaan tersebut, juru bicara Ahmad Dhani, Ramdan Alamsyah, menjelaskan, salah satu alasannya ialah karena Sa'aduddin merupakah tokoh lokal yang kini menasional.
"Pertama, Haji Sa'aduddin kan mantan bupati (Bekasi), sekarang dia anggota DPR, dulu beliau juga pernah duduk di DPRD Kabupaten Bekasi. Artinya, lengkap sekali. Beliau juga ulama, orang asli Bekasi," kata Ramdan kepada Suara.com.
Ramdan menyebut Sa'aduddin mumpuni secara personal.
"Sangat qualified untuk menjadi pemimpin Bekasi," katanya.
Tokoh yang memiliki kualifikasi seperti Sa'aduddin, kata Ramdan, membutuhkan partner sekaliber Ahmad Dhani.
"Dibutuhkan orang semacam Ahmad Dhani sebagai partner yang bisa bangun Bekasi lebih baik, lebih merata. Tidak terjadi kemiskinan yang timpang, kan ketimpangan antara kaya dan miskin terlihat di sana," kata Ramdan.
Ahmad Dhani didukung penuh oleh Partai Gerindra dan Sa'aduddin didukung PKS. Mereka telah deklarasi, Minggu (18/9/2016).
Ketika ditanya apakah ada kontrak politik saat saat memasangkan Ahmad Dhani dan Sa'aduddin, Ramdan mengatakan kontraknya adalah untuk menyejahterakan rakyat.
"Harus bangun Bekasi lebih baik. Dengan memajukan masyarakatnya, bukan memarjinalkan masyarakatnya. Bekasi punya potensi luar biasa biasa, baik SDM dan SDA dan itu belum dimanfaatkan maksimal," kata Ramdan.