Suara.com - Seorang perempuan yang diduga anggota kelompok teroris di Poso, Sulawesi Tengah, menyerahkan diri kepada polisi pada Rabu (14/9/2016). Ia diduga sebagai istri Basri alias Bagong, lelaki yang beberapa jam sebelumnya telah menyerahkan diri kepada polisi.
Keterangan yang diperoleh dari Polsek Poso Pesisir Utara, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, Rabu siang, perempuan tersebut kini diperiksa di Mapolsek Poso Pesisir Utara.
Para wartawan yang berkumpul di Mapolsek Poso Pesisir Utara tidak diperkenankan memasuki halaman Mapolsek dan belum ada satupun personel Operasi Tinombala yang memberikan keterangan kepada jurnalis.
Namun, para jurnalis menyaksikan perempuan menggunakan jilbab yang belum diketahui identitasnya itu saat dibawa dengan mobil anggota TNI dari tepian Sungai Puna, Desa Tangkura.
Di tepi sungai yang sama sebelumnya ditemukan jenazah laki-laki yang diduga bernama Andika dan anggota kelompok Santoso. Pada jenazah ditemukan sebuah bom rakitan yang masih aktif.
Menurut keterangan masyarakat di sekitar lokasi penemuan jenazah tersebut, sekitar satu jam setelah jenazah ditemukan pada sekitar pukul 09.00 Wita, Basri menyerahkan diri kepada petugas dan langsung digiring ke Mapolsek.
Satu jam kemudian, perempuan berjilbab yang disebut-sebut istri Basri itu juga ditemukan dan langsung digelandang ke Mapolsek.
"Perempuan itu sekarang masih berada di Mapolsek Poso Pesisir, sedangkan Basri dilaporkan telah dievakuasi ke Palu," kata Feri Timparosa, kontributor antarasulteng.com di Poso yang meliput kegiatan itu di Mapolsek Poso Pesisir.(Antara)
Perempuan Diduga Anggota Kelompok Santoso Juga Serahkan Diri
Liberty Jemadu Suara.Com
Rabu, 14 September 2016 | 15:23 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Gerindra Minta Hasto Jangan Baper Terkait Pilgubsu 2024: Bobby Nasution Solusi Pembangunan di Sumut
19 November 2024 | 19:13 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI