Hari Raya Kurban merupakan momentum bagi semua orang untuk menumbuhkan semangat berkorban. Hal ini disampaikan Presiden Joko Widodo usai pelaksanaan shalat Idul Adha 1437 H di Masjid Agung Ats-Tsaurah, Serang, Banten, Senin (12/9/2016).
"Hari Raya Kurban yang jatuh pada hari ini menjadi pengingat kita semua, sekali lagi menjadi pengingat kita semua, bahwa spirit berkorban sangat diperlukan. Jangan hanya maunya ingin kaya sendiri, ingin menang sendiri," kata Jokowi.
Dia menambahkan, semangat pengorbanan tersebut di antaranya dapat diwujudkan dengan bergotong royong dan bekerja keras untuk bangsa dan negara dengan menyingkirkan segala kepentingan pribadi.
"Dengan kerja keras itulah saya kira kita akan memenangkan persaingan dan kompetisi yang sekarang semakin hari semakin sengit," ujar dia.
Rayakan Idul Adha Bersama Masyarakat Banten
Presiden Jokowi melanjutkan tradisinya untuk merayakan hari raya di sejumlah daerah di Indonesia. Pada Idul Adha tahun ini, ia memilih untuk merayakannya di Kota Serang, Banten.
Jokowi dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo bersama masyarakat Serang menunaikan Shalat Ied di Masjid Agung Ats-Tsaurah, Serang.
Setelah menunaikan Shalat Ied, Jokowi menyapa dan bersalaman dengan dengan warga yang memenuhi masjid. Beberapa di antaranya sempat berfoto bersama Jokowi.
Di masjid ini, Jokowi turut menyerahkan hewan kurban berupa satu ekor sapi yang akan didistribusikan kepada masyarakat sekitar yang kurang mampu.
Mendampingi Presiden Jokowi dalam kunjungan kerja kali ini ialah Kepala Staf Kepresidenan Teten Masduki, Gubernur Banten Rano Karno dan Walikota Serang Tubagus Haerul Jaman.