Pemerintah Harus Sosialisasi Travel Warning Cegah Virus Zika

Kamis, 01 September 2016 | 16:11 WIB
Pemerintah Harus Sosialisasi Travel Warning Cegah Virus Zika
Ilustrasi Virus Zika. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua Bidang Kesejahteraan Rakyat DPP PKS Fahmy Alaydroes mendesak pemerintah segera melakukan usaha pencegahan masuknya virus Zika ke Indonesia dengan sosialisasi early warning system dan travel warning.  Sebaiknya, kata Fahmy, ada kebijakan screening di bandara untuk deteksi dini dari orang asing dan orang balik dari luar negeri, terutama dari negara yang terjangkit virus tersebut.

"Penting adanya usaha sosialisasi early warning system bahaya virus Zika dan usaha pencegahan penularan dengan pemberatasan sarang nyamuk sebagaimana pada virus dengue dan chikungunya. Dan pemerintah perlu memberikan travel warning kepada masyarakat yang hendak bepergian ke negara-negara terjangkit," kata Fahmy di Jakarta, Kamis (1/9/2016).

Fahmy menjelaskan virus Zika yang berasal dari benua Amerika kini sudah menyebar ke Asia, bahkan sudah mulai merebak di Singapura.

Virus Zika, kata Fahmy, menular melalui gigitan nyamuk aedes layaknya virus dengue dan chikungunya. Virus Zika yang masuk ke tubuh manusia akan menimbulkan gejala ringan seperti demam, linu otot dan tulang dan sakit kepala.

"Yang fatal adalah bila menular pada Ibu hamil maka dapat menyebabkan timbul mikrosefali (otak berukuran kecil atau tidak berkembang). Tentunya bila ini meluas akan terjadi banyak dilahirkan bayi yang memiliki otak yang cacat dan berdampak pada muncul generasi yang akan menjadi beban keluarga dan pemerintah," kata Fahmy.

REKOMENDASI

TERKINI