Suara.com - Sebanyak 17 orang dilaporkan hilang pada Kamis (1/9/2016) setelah Topan Lionrock menghantam kawasan utara Jepang. Topan tersebut menewaskan 11 orang dan membuat sedikitnya 1.600 lainnya terisolasi.
Sepuluh korban tewas berasal dari Kota Iwaizumi, setelah kawasan tersebut dilanda banjir bandang disertai lumpur. Sembilan diantaranya merupakan penghuni rumah jompo.
Topan disertai angin kencang dengan kecepatan 160 kilometer per jam melanda kawasan pesisir utara Jepang pada Selasa malam. Topan memicu turunnya hujan lebat di kawasan yang cukup luas dan mengakibatkan rusaknya jalanan dan jembatan.
"Ada 17 orang yang tidak diketahui keberadaanya dan keselamatannya tidak diketahui," kata pejabat kota, Yasuyuki Ishiguro kepada AFP.
"Kami meyakini, ketujuhbelas orang tersebut berada di permukiman yang terisolasi setelah jalanan dan sambungan komunikasi terputus," lanjutnya.
Saat ini, imbuhnya, sebagian besar kawasan tersebut tergenang air dan lumpur.
Seperti diberitakan sebelumnya, sembilan dari sebelas korban tewas ditemukan hari Rabu di sebuah rumah jompo. Banjir membawa serta lumpur, cabang-cabang pohon, dan puing-puing ke dalam rumah jompo tersebut.
Topan Lionrock juga menyebabkan kerusakan parah di Hokkaido. Tiga orang dilaporkan hilang di daerah tersebut. (AFP)
Topan Lionrock Landa Jepang, Belasan Orang Hilang
Ruben Setiawan Suara.Com
Kamis, 01 September 2016 | 14:49 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
REKOMENDASI
TERKINI