Suara.com - Airlander 10, pesawat terbesar di dunia buatan Inggris, kandas di bandara London dalam uji terbang, Rabu (24/8/2016). Meski tak jatuh korban, kokpit pesawat mengalami kerusakan cukup parah.
Pesawat dengan panjang 320 kaki dan menampung berat sekitar 10 ton ini jatuh di Cardington Airfield di Bedfordshire.
"Sebelum jatuh, pesawat menabrak tiang telegraph," kata seorang saksi.
"Pesawat meluncur deras ke darat dengan bagian kokpit duluan, lalu hancur," lanjutnya.
Produsen sekaligus pengembang Airlander 10 memastikan seluruh kru pesawat selamat.
"Kami sudah melakukan tes terbang hari ini. Semua kru selamat, tak ada yang mengalami cedera," ujarnya.
Airlander 10 dijual seharga 25 juta per unit. Pesawat ini mampu terbang selama lima hari berturut-turut tanpa awak. Selain melayani penerbangan komersil, Airlander 10 juga dapat digunakan untuk pengawasan, perangkat komunikasi dan kapal bantuan. (Dailymail)