Infografis
Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) setiap menghadiri suatu acara maupun peresmian selalu mengatakan jangan pilih Ahok di Pemilihan Kepala Daerah DKI Jakarta 2017.
Hal ini baru saja disampaikan Ahok dihadapan seluruh Direksi PD Pasar Jaya ketika meresmikan Kantor Pusat PD Pasar Jaya di Jalan Cikini Raya No. 90, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (24/5/2016).
"Orang pada takut saya resmin apa-apa suka bilang Ahok kampanye. Saya ingatkan bapak ibu yang ada di sini yang punya KTP DKI, kalau nggak demen sama saya nggak usah demo-demo," ujar Ahok ketika memberikan kata sambutan dengan pengeras suara.
Mantan Bupati Belitung Timur ini meminta kepada seluruh warga Jakarta untuk memilih calon gubernur yang lebih baik dari dia di Pilkada 2017. Sedangkan untuk warga yang tidak suka dengannya diminta jangan memilih Ahok saat pemungutan suara.
"Tanggal 15 Februari jangan nusuk gua. Pilih yang lain. Kalau ada calon gubernur yang bisa buktin kerja keras, lebih jujur, lebih pintar programnya terbukti ya. Jangan pilih saya. Pilih dia," kata Ahok.
"Karena anda harus mendapatkan orang terbaik dari yang terbaik," Ahok menambahkan.
Meski begitu, Ahok meminta masyarakat Jakarta untuk lebih cerdas melihat calon gubernur dan calon wakil gubernur Jakarta yang akan bertarung di pesta demokrasi tahun depan. Jangan sampai kata Ahok rakyat memilih calon pemimpin yang hanya bisa bicara namun tidak memiliki program yang Bagus untuk Ibu Kota lima tahun kedepan.
"Kalau (pasangan calon) cuma jual kecap seterah bapak ibu kalau mau percaya sama dia. Karena ini mempertaruhkan nasib lima tahun. Kalau ada yang lebih baik jangan pilih saya. Saya malah lebih senang," kata Ahok.
